KATOLIKTIMES.COM – Menjelang, maghrib, pengurus Pemuda Katolik Komcab Kota Bandung membagikan paket makanan untuk berbuka puasa di sekitar Jl. Moch. Ramdan, Jl. Sawah Kurung, dan Jl. Pasundan, Jumat (1/5).
Sebanyak 100 paket dibagikan kepada warga yang diantaranya petugas parkir, satpam, pengemudi ojek online, pengemudi becak, pedagang, dan lain-lain. Pembagian juga dilakukan ke pemukiman warga di sekitar Jl. Sawah Kurung.
Gerakan ini merupakan inisiatif Pemuda Katolik Komcab Kota Bandung untuk menjangkau warga, terutama warga kurang mampu, yang terkena dampak ekonomis akibat penyebaran pandemi Covid-19.
Alexander J. Ricky, Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Bandung mengatakan, “Kami (Pemuda Katolik dan para donatur) tidak datang saat kami berlebih, tetapi bantuan ini juga datang dan diusahakan pada saat kami berkekurangan” ucapnya.
Sejak awal penyebaran pandemi di wilayah Bandung, Jawa Barat, sudah dibagikan 250 paket sembako yang ditujukan pada warga yang berkekurangan. Ke depannya, masih terdapat beberapa gerakan sosial lainnya.
“Hal ini dilakukan sebagai bagian dari solidaritas Pemuda Katolik terhadap masyarakat serta mengasah kepekaan para kader Pemuda Katolik sebagai calon pemimpin masa depan untuk berempati pada masalah sosial di sekitarnya tanpa memandang suku, ras, dan agama”, pungkas Ricky.
Sebelumnya, Ketua Pemuda Katolik Komda Jawa Barat Edi Silaban memaparkan, satgas untuk penanganan Covid-19 sejak 25 Maret 2020 sudah mendistribusikan donasi berupa natura sebanyak 448 paket sembako, dengan perincian Komda Jabar 75 paket, Komcab Kabupaten Bogor 25 paket, Komcab Kota Bekasi 40 paket, Komcab Sukabumi 5 paket, Komcab Kota Bogor 104 paket dan Komcab Kota Bandung 200 paket. (29/4/2020)
Beragam jenis bantuan lain berupa hand sanitizer sejumlah 180 botol (60 ml) yang disalurkan ke panti-panti di Kota Depok dan Kota Sukabumi, seratus batang handmade soap di Kabupaten Bogor, sepuluh boks sarung tangan medis ke RS di Kota Bandung serta mendistribusikan seratus liter hand sanitizer untuk RS di Kabupaten Kuningan.
”Paket bantuan merupakan wujud gotong-royong kemanusiaan membantu pemerintah dan masyarakat yang terdampak akibat situasi pandemi Covid-19 serta meringankan beban khususnya para keluarga pra sejahtera, kelompok lanjut usia, buruh harian dan mereka yang kehilangan akses ekonominya,” kata Edi Silaban.
Edi menambahkan, gerakan kemanusiaan ini hidup karena adanya kolaborasi yang erat dan gotong-royong dari berbagai pihak yang memiliki semangat menolong dan kepedulian bagi sesama. ”Kolaborasi penyaluran bantuan ini dilaksanakan antara lain dengan para donatur, kader Pemuda Katolik, rumah sakit, dewan penasihat, lembaga, yayasan serta organisasi sosial dan keagamaan terkait,” tutupnya.
Sumber: keuskupanbandung.org
Be First to Comment