KATOLIKTIMES.COM – PMKRI Cabang Medan Santo Bonaventura menyalurkan bansos dari pemerintah kota Medan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai bentuk keterlibatan PMKRI secara populis kepada masyarakat di tengah pandemi covid-19.
Dengan menggunakan sarana becak, kader-kader PMKRI bergerak dari Jl. Setia budi menuju Jl Perwira II G. Pasgor Pulo brayan bengkel dengan membawa 45 Karung beras dan 45 Bungkus minyak makan ditambah beberapa pcs masker, pada senin, 6 September 2021.
Baca juga: Ini Kata Pemuda Katolik: Terpilihnya Ridwansyah Yusuf di Musda KNPI Jabar
Hal ini sebagai bentuk semangat perhimpunan kader-kader PMKRI dalam bersinergi dengan pemerintah sebagai penyalur bansos terhadap masyarakat.
Tidak lupa juga Kader PMKRI Cab. Medan St. Bonaventura menyampaikan secara tersirat agar masyarakat mau mengikuti protokol kesehatan dengan membagi masker kepada setiap masyarakat yang menerima bansos.
Joel Mahendra Tampubolon selaku Presidium Riset dan Teknologi PMKRI Cab. Medan St. Bonaventura memaparkan sebagai kader PMKRI sangat penting untuk terlibat secara populis terhadap masyarakat. Hal itu dapat diwujudkan dengan adanya sinergitas yang baik dengan pemerintah, mengingat pemerintah sebagai eksekutif yang menjalankan operasional negara.
Tak hanya itu, kader PMKRI mesti hadir secara kontributif atau partisipan dalam mendukung program pemerintah yang sungguh-sungguh menjadi solusi terhadap masyarakat. Dengan adanya pembagian Bansos berupa beras dan minyak makan sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat.
PMKRI hadir sebagai distributor yang mendukung langkah ini, dengan turut hadir menyalurkan bansos tersebut.
“Saat kader PMKRI turun kelapangan, tidak lupa juga membagikan masker sebagai bentuk penyampaian tersirat kepada masyarakat bahwa untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang lebih baik maka perlu adanya sinergitas pemerintah dengan masyarakat. Pemerintah memberikan bantuan dan masyarakat taat terhadap aturan. Taat terhadap peraturan bukan berarti tidak kritis” ujar Joel.
Baca juga: PMKRI Cabang Langgur Bersama Remas Kawal Ibadah Puasa di Kota Langgur
Silvia Gultom selaku Koordinator biro Riset dan Teknologi juga menyampaikan Ditengah pembagian bansos terhadap masyarakat saya juga menemukan kesan bahwa kerjasama tim mampu mencapai proses yang baik.
“Benar bahwa kita berfokus pada distribusi bansos kepada masyarakat dan itu bisa diwujudkan dengan adanya koordinasi di berbagai pihak yang terlibat, baik itu pihak yang memberikan bantuan, pihak yang mendistribusikan dan juga yang mendapatkan bansos. Saat kami turun ke lapangan, kami perlu ada koordinasi yang baik agar bantuan itu sungguh-sungguh berdampak baik kepada masyarakat” tandas Silvia.
Ruth Siallagan selaku biro Penelitian dan Pengembangan PMKRI Cab. Medan juga menyampaikan loyalitas kader dibutuhkan untuk bisa bekerjasama mendistribusikan bansos kepada masyarakat.
“Kondisinya saat ini kader-kader PMKRI banyak yang sedang disibukkan dengan perkuliahan, namun dengan semangat perhimpunan mampu membuat kader-kader ditengah kesibukannya turut hadir mendistribusikan Sembako terhadap masyarakat” kata Ruth.
Tiurma Br. Silaban selaku masyarakat yang mendapatkan bansos Beras dan Minyak Makan merasa sangat senang dengan adanya bantuan sosial.
“Saya merasa sangat senang dengan adanya bantuan sosial ini. Kami tidak menyangka bahwa pemerintah masih punya rasa iba. Kami merasa beruntung dengan adanya uluran tangan pemerintah.” Ucap Ibu Tiur dengan wajah bahagianya.
Ibu Kaminah juga selaku masyarakat yang menerima bantuan sosial juga merasa bangga melihat kepedulian kader PMKRI. “Saya tidak menyangka bahwa bahwa masih ada mahasiswa yang peduli membagikan sembako terhadap masyarakat. Saya hanya tahu mahasiswa hanya suka ribut-ribut tidak penting di jalan. Namun, kali ini kami rasakan kepedulian mahasiswa” ucapnya dengan wajah penuh bahagia. (pc/kt)
Be First to Comment