KATOLIKTIMES.COM – Melalui akun Facebook salah seorang Komisaris Garuda Indonesia memposting sebuah artikel media yang mengutip pernyataan Anggota Komisi VI Fraksi PDI Perjuangan, Ir. Deddy Yevri Hanteru Sitorus, M.A.
Komisaris yang dimaksud adalah Peter F. Gontha. Ia menyampaikan “kekesalannya” atas pernyataan Deddy Yevri Sitorus terkait proses negosiasi dengan para lessor pesawat Garuda.
Sang Komisaris menuding Anggota Komisi VI tersebut tidak mengetahui masalah dengan mendetail, meminta agar langsung menghadapi dan menyatakan bahwa Deddy seperti seorang perempuan yang mencari panggung.
BACA JUGA: BUMN TRANSPORTASI HARUS SEGERA BERINOVASI
Postingan itu segera dibalas oleh anggota DPR RI dari dapil Kalimantan Utara tersebut.
Dalam jawabannya, Deddy menyatakan bahwa postingan tersebut kekanak-kanakan.
Deddy lebih lanjut, mempertanyakan apakah Peter tidak mengerti tupoksi seorang Komisaris, sebab seharusnya negosiasi dengan lessor dilakukan oleh Direksi Garuda Indonesia.
“Kalau BOC mengerjakan tugas BOD, lalu siapa yg mengawasi proses dan hasil negosiasi itu”, tanya Deddy.
Lebih jauh, pria berkaca mata itu menantang agar Peter buka-bukaan tentang situasi Garuda.
Ia membantah pernyataan Peter Gontha bahwa Deddy tidak memahami secara detail masalah di Garuda.
Pernyataan ini segera dibalas oleh Deddy bahwa ia mengetahui persis persoalan di Garuda.
Ia mengetahui karena pernah bertugas di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan intens berkomunikasi dengan para jajaran direksi Garuda sejak jaman Ari Askhara hingga yang sekarang.
Lebih jauh, Deddy menantang agar Peter membuktikan ucapannya dengan mendorong penambahan modal pemegang saham minoritas di Garuda.
Juga atas pernyataan bahwa Peter kerja bakti di Garuda, “jangan terima honor dan fasilitas”, sambar Pria kelahiran Pematangsiantar itu.
Menurut Deddy, Garuda tidak punya kemewahan terhadap inefisiensi dan moral hazard.
“Tugas saya sebagai anggota Komisi VI DPR RI adalah menyelamatkan Garuda, bukan menyelamatkan pemegang saham minoritas” kata Deddy.
Diujung, Peter Gontha menyatakan akan mengembalikan urusan negosiasi kepada pihak Garuda yang disambut baik oleh Deddy Sitorus.
Sebelumnya, Deddy Yevri Sitorus, meminta Kementerian BUMN mengawasi ketat kinerja PT Garuda Indonesia Tbk, (20/5/2020).
Terutama dalam menyusun skenario restrukturisasi bisnis secara menyeluruh.
Menurut Deddy, manajemen bisnis Garuda Indonesia harus ditata ulang untuk menyelesaikan beban besar dari utang dan dampak pandemi Covid-19. (kt)
Be First to Comment